R U M A H P A I
Rumahpai adalah sebuah nama
kostan. Ya, awalnya hanyalah sebuah nama kostan. Tetapi lama-kelamaan, sebuah
nama itu berubah menjadi sebuah keluarga kecil. Keluarga kecil yang baru saja
saya temukan beberapa tahun yang lalu. Tepatnya ketika saya bersekolah di SMK
Telkom Jakarta. Ketika masih awal-awal masuk, sebenarnya kami lebih dikenal
dengan sebutan ‘anak kostan empang’ yang memang pada saat itu letak kostan kami
dekat dengan empang. Tapi, ini bukan empang yang pada umumnya. Empang ini cukup
bersih dan enak dipandang. Terutama di sore hari saat pulang sekolah. Ya… cukup
menghilangkan penat dikepala setelah seharian harus menuntut ilmu.
Seperti yang disebutkan
sebelumnya, rumahpai itu sebenarnya adalah nama sebuah kostan yang kami tempati
selama kurang lebih 3 tahun. Kami terdiri dari 8 wanita cantik-cantik nan baik
hati (hehe). Rumahpai itu sendiri adalah singkatan dari nama kami yaitu, R
untuk Ratih, U untuk Uchi, M untuk Meta, A untuk Annis (saya sendiri), H untuk
Hanna, P untuk Pitsus, A untuk Ayun dan yang terakhir I untuk Ida. Awalnya,
tidak satupun dari mereka yang saya kenal. Namun, setelah beberapa hari
menjalani aktivitas bersama-sama, kami bisa lebih dekat, bisa cocok dan bisa merasakan
kenyamanan.
Banyak sekali hal-hal yang
sudah saya rasakan, susah, sedih, senang bersama-sama mereka. Tak sedikit pula
yang telah saya lakukan bersama mereka seperti, berangkat dan pulang sekolah bersama-sama,
membeli makan bersama-sama, sholat berjamaah, belajar bersama, menonton DVD bersama,
menangis bersama, tertawa bersama, berebut kamar mandi, berebut tempat mencuci
baju, berebut gantungan baju, saling meminjam baju, tidur bersama dalam satu
kamar, patungan membeli sesuatu, jalan-jalan ke tempat makan, jalan-jalan ke
mall, main permainan jaman dahulu bersama-sama dan maaaaasih banyak lagi. Sepulang
sekolah juga kami sering kali duduk-duduk di tangga sambil bercerita tentang
kejadian-kejadian di kelas maupun di sekolah. Ah… rindu sekali dengan suasana
seperti itu. Sampai sekarangpun kami masih sering menyempatkan diri untuk
berkumpul bersama.
Kalau kata orang-orang, masa-masa SMA adalah
masa yang paling indah, masa yang paling menyenangkan. Dan memang seperti
itulah yang saya rasakan. Bagi saya, mereka adalah teman terbaik, sahabat
terbaik, keluarga kecil yang akan sangat saya rindukan setiap waktu. Kawan, sahabat
itu adalah segalanya. Jangan pernah sedikitpun berfikir untuk meninggalkan
mereka, jangan pernah sedikitpun berfikir untuk memusuhi mereka, karena sebuah
persahabatan itu mahal harganya, sebuah persahabatan itu sulit dicari dan
sebuah persahabatan itu tidak akan pernah ada akhirnya. (:
Aku sayaaaaaang bangeeeeeeeeet sama kalian #Peluk Eraaaaaaaat!!! :D
ReplyDelete